Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2015

Opera Max, Solusi Internet Irit

Internet adalah kebutuhan dasar untuk berkomunikasi saat ini. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut pengguna internet perlu membayar sejumlah biaya, dan biasanya tidak murah. Anak kos dengan budget mepet mesti berhemat dan stay in touch supaya tetap exist biasanya membeli kartu dengan paket data yang cuma 1 atau 2 GB untuk sebulan, itupun mahal. Ternyata ada trik untuk menekan penggunaan data, apalagi yang terkoneksi dengan sosial media di ponsel pintarnya. Aplikasi yang bisa digunakan untuk menghemat data adalah Opera Max. Developernya adalah pihak yang sama yang membuat browser dengan kompresi data maksimal, Opera Mini. Opera dalam rilisnya menyatakan aplikasi ini bisa mengkompres gambar, musik, bahkan video. Opera Max belum lama dirilis di Indonesia. Seperti apa efeknya? Berikut adalah tampilan utama di Opera Max (berjalan di Android Kitkat). Tampilan utama menunjukkan penggunaan data dan besar data yang berhasil dihemat hari ini. Sebelum diaktifkan pada instalasi pertama, ni

Using Codenvy

At first I don't know what is codenvy, I think it was something like a place to save code and make it running online and it must have a complex and non-free registration. I see codenvy from my friend, it was happened when my lecturer gave me an assignment to presenting how to develop an apps on cloud. codenvy logo So after see the name, I search for it and visit https://codenvy.com/. I was right, it need registration to use it. But it's not complicating, I just press Google button and logging in to my Google account. When it's all done, I was brought to project page. So I create a new one. create new project page I used php language to do coding. It's just a simple application, to calculate 2d area. Next step, codenvy gives me workspace window. I begin create php files here. workspace window Once finished wrote the code, I try to run it with Apache runner. Console appeared and I receive link to see my work. I clicked it. running code my apps running

Mitos Refresh

Klik kanan desktop, lantas memilih menu Refresh , hal yang sangat lazim dilakukan. Dengan harapan refresh akan membuat PC segar kembali setelah dibebani beberapa aplikasi berjalan, refresh dilakukan berkali-kali. Setelah terasa lancar, pekerjaan di PC dilanjutkan kembali, dan itu cuma 'terasa'. Benarkah refresh desktop bisa membuat komputer ' segar ' kembali stelah dipakai sekian waktu? Fakta atau Fiksi? Anggapan itu sebenarnya merupakan hal yang salah kaprah. Refresh tidak diciptakan di desktop untuk 'menyegarkan' RAM/memori yang sudah terpakai dalam waktu lama karena dibebani banyak aplikasi/proses. Apa sih sebenarnya fungsi refresh? Coba buka Windows Explorer, lakukan klik kanan di area kosong, kita bisa menemui menu Refresh di sana. Lalu cobalah masuk ke suatu folder, bebas, coba lagi klik kanan di area kosong, ada menu Refresh di sana. Mari lakukan percobaan kecil, dengan catatan file dalam folder diurutkan berdasarkan nama (klik kanan, arahkan ke

Buat .zip Tanpa Aplikasi Tambahan

Terkadang dosen memberi tugas dan memberikan syarat untuk mengumpulkannya dengan format .zip. Namun karena saking serius ngerjain tugasnya, atau saking keburunya karena dikumpulin besok, atau bahkan nanti, jadi bingung pake aplikasi apa buat bikin file .zip. Kompres pake aplikasi, kok jadinya bukan .zip? Daripada ribet, pasti banyak yang tidak menyadari kalau Windows tanpa aplikasi tambahan bisa membuat file .zip. Caranya? Cuma beberapa klik. 1. Buka Windows Explorer, cari file yang ingin dikompres ke dalam format .zip. 2. Klik kanan file tersebut (bisa lebih dari satu file), kemudian arahkan mouse ke Send to , pilih Compressed (zipped) folder 3. Beri nama file .zip yang akan dibuat 4. File .zip sudah jadi, siap untuk dikirim Ringkas bukan? Daripada terbirit-birit mencari internet hanya untuk mendownload aplikasi kompresor gratis, atau bahkan mbajak yang berbayar untuk membuat .zip, rumit pula membuat .zip-nya. Bahkan Windows bisa membuka .zip tanpa aplikasi tam

salah kaprah percakapan di media sosial

salah kaprah diartikan sebagai sesuatu yang salah tetapi sudah biasa disebut sehingga terlihat wajar. ada beberapa kesalahkaprahan di percakapan di media sosial, berikut adalah pembahasannya. gambar-gambar diperoleh dari penelusuran google, disunting seperlunya

Tak Kenal Maka Kena Hoax

Pernahkah kamu mendapat pesan yang pada baris terakhirnya meminta agar pesan itu disebarkan atau diteruskan (forward) ke orang banyak? Kalau yang rame kemarin sih soal display picture bbm yang ga keliatan di beberapa device. Pada waktu ketidakmunculan dp tersebut, bbm diramaikan dengan pesan broadcast yang menyatakn DP akan muncul jika pesan tersebut diteruskan ke semua kontak. //lihat di http://www.lensaindonesia.com/2014/11/05/broadcast-bbm-berisi-angka-7653459998567257053-dipastikan-hoax.html Tentu saja itu cuma bohong, tidak ada pengaruh dan hubungan pesan broadcast dengan display picture. Efeknya justru mengganggu penerima pesan, dikiranya ada pesan bbm dari teman (atau keluarga, atau pacar, atau ...), ternyata cuma hoax. Efek lain, beban pesan di server bbm jadi meningkat gara-gara banyak yang mengirim pesan Broadcast. Apa? Apa sih hoax itu? Sejenis produk makanan impor, atau barang antariksa yang jatuh ke bumi? Kalau biasanya “tak kenal maka tak sayang” disebutkan sebelu